Gen Adalah

Gen adalah unit terkecil di dalam sel yang berperan untuk menentukan sifat yang diturunkan. Istilah gen pertama kali ditemukan oleh seorang tokoh yang bernama wilhelm johansen. Dengan semakin pesatnya perkembangan biologi molekuler maka diketahui bahwa gen disusun oleh tiga komponen yaitu rekon, muton, dan sistron. Rekon merupakan komponen yang ukurannya lebih kecil dari gen terdiri atas dua pasang nukletioda.

Muton adalah komponen yang tersusun atas lebih dari dua atau beberapa nuletioda sedangkan sistron adalah komponen yang tersusun atas ratusan nukletioda. Dua peneliti yaitu F Jacob dan J Monod melakukan penelitian dengan menggunakan bakteri Escherichian coli dan hasil penelitian kedua ahli tersebut ialah penemuan gen struktural dan gen regulator. Gen memiliki beberapa sifat yaitu, gen sebagai zarah tersendiri yang terdapat di dalam kromosom, gen mengandung informasi genetik, gen dapat menduplikasi diri pada peristiwa pembelahan sel membentuk gen yang serupa sehingga dapat menyampaikan informasi genetik kepada generasi berikutnya. Setiap gen tersimpan di tempat tertentu dalam kromosom.

Tempat tertentu tersebut dinamakan lokus gen. Gen-gen pada lokus yang sesuai disebut dengan alel. Gen mempunyai dua fungsi utama yaitu menyampaikan informasi genetik kepada generasi berikutnya dan mengatur perkembangan dan metabolisme individu. Inti sel manusia mengandung 23 pasang kromosom kecuali sel telur dan sperma yang hanya mengandung 23 kromosom. Pada saat terjadi pembuahan setiap kromosom dan sperma melebur dengan kromosom dari sel telur membentuk 46 kromosom yang akan menjadi calon individu baru. Kemudian setelah pembuahan sel hasil peleburan mulai membelah untuk memperbanyak diri.

Pada saat pembelahan ini pasangan-pasangan kromosom saling mempertukarkan materi genetiknya. Ada sebagian kromosom yang sebelumnya bersama-sama menjadi terpisah, tetapi ada juga kromosom yang tetap bersama-sama sehingga diturunkan bersama-sama. Pada saat inilah segala sifat, karakter, dan ciri-ciri orang tua diwariskan kepada anaknya. Sementara pada tumbuhan gen disimpan dalam bentuk biji, maka dari itu kini banyak teknologi yang melakukan penelitian untuk mengawinkan biji tumbuhan dengan jenis biji tumbuhan yang berbeda sehingga menghasilkan jenis buah yang baru.